ayo membaca

iqro' , bacalah
iqro' , bacalah
iqro' . bacalah







Friday, February 11, 2011

sifat larutan

sifat larutan mempunyai hubungan erat dengan konsentrasi dari tiap komponennya. sifat - sifat larutan seperti rasa, warna, pH, dan kekentalan bergantung pada jenis dan konsentrasi zat terlarut. selain itu terdapat sifat fisika yang penting lainnya dari larutan yang bergantung pada konsentrasi zat terlarut yang disebut sifat koligatif.
sifat larutan non elektrolit
jika suatu zat terlarut dilarutkan dalam suatu pelarut, maka sifat larutan itu berbeda dari sifat pelarut murninya. sebagai contoh, air murni pada suhu -18 derajat Celcius pasti membeku, sedangkan air yang dicampur dengan etilen glikol (zat anti beku untuk radiator kendaraan), akan tetap cair pada suhu serendah itu.

untuk mengetahui sejauh mana sifat suatu larutan berubah diabndingkan pelarut murninya dinyatakan oleh hukum sifat koligatif. hukum ini secara eksak hanya berlaku untuk larutan ideal. kebanyakan larutan mendekati sifat ideal bila sangat encer. ada empat sifat koligatif larutan, yaitu:
  1. penurunan tekanan uap
  2. kenaikan titik didih
  3. penurunan titik beku
  4. tekanan osmotik
sifat koligatif adalah sifat larutan yang hanya bergantung pada banyaknya partikel zat terlarut, dan bukan pada jenisnya. larutan- larutan yang mengandung jumlah partikel terlarut sama akan memperlihatkan sifat koligatif yang sama, meskipun zat terlartunya berbeda- beda. pengaruh jenis zat terlarut kecil sekali peranannya, selama zat itu tergolong non elektrolit tak atsiri (tak mudah menguap), suatu zat yang tak membentuk ion dan tak mempunyai tekanan uap yang berarti. contoh- contoh zat seperti ini adalah urea, etilen glikol dan gliserin.
pengukuran dari sifat- sifat koligatid dapat digunakan unutk menentukan konsentrasi larutan, berat molekul zat terlarut atau sifat- sifat koligatif lainnya.

No comments:

Post a Comment